DI HADAPAN PINTU-PINTU WAHYU

SINOPSIS

Setiap orang memiliki cara tersendiri dalam membaca dan memahami Al-Quran. Sesuatu yang membuat sebahagian orang merasa taksub dan sebahagian yang lain menganggap ianya sebagai sesuatu yang biasa. Sebab, setiap orang memiliki latar belakang ilmu, keadaan, serta sosio budaya yang berbeza.

Dari sudut lain, manusia memang tidak pernah merasa puas dengan ‘satu hidangan’ dan selalu ingin menggapai sesuatu yang lebih. Oleh itu, meskipun banyak kitab tafsir Al-Quran yang dikarang oleh para ulama (dan kaum muslim menghormati dan berterima kasih atas jerih payah tersebut) namun itu tidak akan menghapus rasa dahaga manusia dalam mencari ilmu pengetahuan.

Saya memohon pertolongan dan petunjuk dari Allah SWT dalam menulis dan menjelaskan makna terkandung dalam ayat-ayat Al-Quran yang saya baca. Jika yang telah saya lakukan ini tidak bermanfaat bagi orang lain, maka saya hanya dapat bertadabbur terhadap Al-Quran; merenungi hikmah-hikmahnya, mengambil pengajaran dari nasihat-nasihat, kisah-kisah, serta berita yang ada di dalamnya dan memahami hukum-hukumnya, bagi saya itu merupakan kurnia yang tidak terhingga hebatnya.

Saya harap buku ini menjadi semacam satu teguran yang membuat orang yang membaca dan mendengarkannya tergerak untuk mendekatkan diri kepadaNya dan menjadi penuntun bagi orang yang ingin menjadikan hidupnya lebih bererti.